Iklan

Isnin, Mei 11, 2009

aku, malam... dan warisan

anak kecil main api
terbakar hatinya yang sepi
air mata darah bercampur keringat
bumi di pijak milik orang

nenek moyang kaya-raya
tergadai seluruh harta benda
akibat sengketa sesama lah kita
c
inta lenyap di arus zaman

indahnya bumi kita ini
warisan berkurun lamanya
hasil mengalir ke tangan yang lain
pribumi merintih sendiri

masa depan sungguh kelam
kan lenyap peristiwa semalam
tertutuplah hati terkunci mati
maruah peribadi dah hilang

kini kita cuma tinggal kuasa
yang akan menentukan bangsa
bersatulah hati bersama berbakti
pulih kembali harga diri

kita sudah tiada masa
majulah dengan gagah perkasa
janganlah terlalai teruskan usaha
melayu 'kan gagah di nusantara
melayu 'kan gagah di nusantara
melayu 'kan gagah di nusantara

Siapa pun yang menulis lirik/sajak ini, pasti merasa agak kecewa. Setelah sekian dekad berlalu, setelah sekian banyak jiwa yang mendengarnya, hasil yang dicapai masih tidak seberapa... dan Perak masih belum ketentuan esoknya...

aku, malam... dan warisan; sementara menanti 'upload' fail selesai.